SAMARINDA. Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam organisasi Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kaltim, Minggu (22/2) sore kemarin menggelar aksi demo simpatik di bundaran Mal Lembuswana. Aksi itu untuk menyerukan agar masyarakat pemilih tidak memilih calon legislatif (caleg) yang terlibat hukum dan karbitan pada Pemilu 9 April mendatang.
Aksi menggunakan megaphone atau pengeras suara itu juga membentangkan spanduk bertuliskan "Menolak Caleg Gagal, Bermasalah dan Karbitan". Mereka juga membagi-bagikan selebaran kepada setiap pengendara roda dua maupun empat yang melintas di simpang empat.
"Kita ingin Pemilu nantinya menghasilkan pemimpin dan wakil rakyat yang memiliki komitmen dan memenuhi semua janji-janjinya, jangan sampai menipu masyarakat," ujar Koordinator Lapangan Yudi Irawan dengan suara lantang.
Menurutnya, banyak anggota Dewan di Kaltim yang terseret kasus korupsi, seperti di DPRD Kaltim yang unsur pimpinannya yang malah bermasalah, kemudian di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) hampir keseluruhan anggota Dewannya tersangkut masalah hukum. Belum lagi tingkah laku anggota dewan yang malah tak memihak kepentingan masyarakat.
"Jangan lagi percaya dengan mereka yang kita nilai telah gagal. Kenyataannya, para wakil rakyat yang dulu kita percaya itu kembali mencalonkan diri, lantas apakah kita memilih mereka lagi? Tentu tidak, kami serukan kepada masyaraka Kaltim, jangan pilih mereka lagi, kalau ingin lebih sejahtera," ungkapnya lagi.
Mereka mengajak agar tidak memilih caleg gagal dan bermasalah, apalagi mereka yang masih dalam proses hukum di pengadilan maupun kejaksaaan. Juga jangan memilih mereka yang tak memiliki akhlak dan berkampanye mengandalkan politik uang.
"Saat ini juga bermunculannya caleg-caleg yang belum teruji, tiba-tiba muncul seperti jualan produk saja, padahal mereka tak pernah sama sekali kelihatan kemampuannya dalam memperjuangkan hak-hak rakyat. Ini juga berbahaya dan masyarakat harus lebih hati-hati dan selektif dalam menentukan sikap pilihannya," tegasnya. (ias/sapos)
Texts
BLOG INI SEDANG DALAM PROSES UPDATING.MOHON MAAF JIKA MASIH BANYAK FILE-FILE LAMA.TERIMAKASIH ATAS PENGERTIAANYA.BLOG INI SEDANG DALAM PROSES UPDATING.MOHON MAAF JIKA MASIH BANYAK FILE-FILE LAMA.TERIMAKASIH ATAS PENGERTIAANYA.BLOG INI SEDANG DALAM PROSES UPDATING.MOHON MAAF JIKA MASIH BANYAK FILE-FILE LAMA.TERIMAKASIH ATAS PENGERTIAANYA.BLOG INI SEDANG DALAM PROSES UPDATING.MOHON MAAF JIKA MASIH BANYAK FILE-FILE LAMA.TERIMAKASIH ATAS PENGERTIAANYA.BLOG INI SEDANG DALAM PROSES UPDATING.MOHON MAAF JIKA MASIH BANYAK FILE-FILE LAMA.TERIMAKASIH ATAS PENGERTIAANYA.
Minggu, 22 Februari 2009
Minggu, 15 Februari 2009
Senin, 09 Februari 2009
Mahasiswa (KAMMI) KALTIM Beri Masukan untuk Program Gerbang Dayaku
Kamis, 29 Januari 2009
TENGGARONG - Jajaran pengurus Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kaltim berkunjung ke Kantor Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Rabu (29/1) kemarin. Rombongan mahasiswa yang berjumlah 15 orang itu terima Penjabat (Pj) Bupati Kukar Drs Sjahruddin MS didampingi Kabag Humas dan Protokol Setkab Kukar Dra Sri Wahyuni MPP.
Sjachruddin dan rombongan mahasiswa yang dipimpin Ketua Umum KAMMI Kaltim Johandri terlibat diskusi tentang agenda strategis gerakan dan situasi eksternal di Kukar. Pengurus KAMMI Kaltim ingin ikut berpartisipasi memberi masukan dalam program baru Kukar ke depan sesuai program Gerbang Dayaku yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
“Tujuan kami adalah melakukan silaturahmi dengan Penjabat Bupati Kukar dan kami ingin ikut berpartisipasi memberikan masukan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. Yakni perbaikan infrastruktur, peningkatan kualitas masyarakat, serta pengembalian masyarakat yang lebih cendekiawan,” papar Johandri.
Ia juga mengatakan bahwa kepengurusan KAMMI secara nasional berdiri sejak tanggal 29 Maret 1998 dan di Kukar berdiri 1 Maret 2007. Mereka merasa terpanggil untuk ikut berbakti bagi nusa dan bangsa khususnya Kukar agar lebih baik lagi.
KAMMI menawarkan beberapa program yang di antaranya bersama-sama dengan pihak terkait mengadakan pemberian pupuk kepada para petani dan ikut terlibat dalam menyukseskan program nasional PNPM dan desa binaan.
Menanggapi hal itu, Pj Bupati Sjahruddin menyambut baik maksud dan tujuan KAMMI Kaltim yang mempunyai semangat dan pengabdian tinggi. “Mudah–mudahan niat baik ini mendapat rahmat dan hidayah dari Allah. Yang jelas niat ini untuk kepentingan bersama tanpa dibarengi oleh kepentingan lain,” jelasnya.
Cita-cita mahasiswa tersebut sama dengan keinginan Sjachruddin yang kepemimpinannya hanya 15 bulan di Kukar. Karena itu Sjachruddin berpesan kepada para pengurus KAMMI untuk membekali diri memberikan kepercayaan kepada masyarakat apabila turun ke lapangan.
“Kalau kita tidak dipercaya masyarakat untuk apa kita berbuat. Birokrasi berasal dari masyarakat. Jadi kita jangan minta dilayani oleh masyarakat. Masyarakat senang merupakan kepuasan tersendiri bagi kita. Marilah kita bekerja apa adanya dan jangan dibuat–buat. Yang jelas harus bersikap ikhlas, jujur, dan berikhtiar. Hidup adalah perbuatan dan mari kita isi hidup ini dengan berbuat terbaik bagi orang lain,” paparnya. (hmp04)
TENGGARONG - Jajaran pengurus Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kaltim berkunjung ke Kantor Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Rabu (29/1) kemarin. Rombongan mahasiswa yang berjumlah 15 orang itu terima Penjabat (Pj) Bupati Kukar Drs Sjahruddin MS didampingi Kabag Humas dan Protokol Setkab Kukar Dra Sri Wahyuni MPP.
Sjachruddin dan rombongan mahasiswa yang dipimpin Ketua Umum KAMMI Kaltim Johandri terlibat diskusi tentang agenda strategis gerakan dan situasi eksternal di Kukar. Pengurus KAMMI Kaltim ingin ikut berpartisipasi memberi masukan dalam program baru Kukar ke depan sesuai program Gerbang Dayaku yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
“Tujuan kami adalah melakukan silaturahmi dengan Penjabat Bupati Kukar dan kami ingin ikut berpartisipasi memberikan masukan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. Yakni perbaikan infrastruktur, peningkatan kualitas masyarakat, serta pengembalian masyarakat yang lebih cendekiawan,” papar Johandri.
Ia juga mengatakan bahwa kepengurusan KAMMI secara nasional berdiri sejak tanggal 29 Maret 1998 dan di Kukar berdiri 1 Maret 2007. Mereka merasa terpanggil untuk ikut berbakti bagi nusa dan bangsa khususnya Kukar agar lebih baik lagi.
KAMMI menawarkan beberapa program yang di antaranya bersama-sama dengan pihak terkait mengadakan pemberian pupuk kepada para petani dan ikut terlibat dalam menyukseskan program nasional PNPM dan desa binaan.
Menanggapi hal itu, Pj Bupati Sjahruddin menyambut baik maksud dan tujuan KAMMI Kaltim yang mempunyai semangat dan pengabdian tinggi. “Mudah–mudahan niat baik ini mendapat rahmat dan hidayah dari Allah. Yang jelas niat ini untuk kepentingan bersama tanpa dibarengi oleh kepentingan lain,” jelasnya.
Cita-cita mahasiswa tersebut sama dengan keinginan Sjachruddin yang kepemimpinannya hanya 15 bulan di Kukar. Karena itu Sjachruddin berpesan kepada para pengurus KAMMI untuk membekali diri memberikan kepercayaan kepada masyarakat apabila turun ke lapangan.
“Kalau kita tidak dipercaya masyarakat untuk apa kita berbuat. Birokrasi berasal dari masyarakat. Jadi kita jangan minta dilayani oleh masyarakat. Masyarakat senang merupakan kepuasan tersendiri bagi kita. Marilah kita bekerja apa adanya dan jangan dibuat–buat. Yang jelas harus bersikap ikhlas, jujur, dan berikhtiar. Hidup adalah perbuatan dan mari kita isi hidup ini dengan berbuat terbaik bagi orang lain,” paparnya. (hmp04)
Langganan:
Postingan (Atom)